Destinasi Wisata Banyuwangi yang Terbaru dan Wajib Dikunjungi

Nativeindonesia – Banyuwangi, yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan dengan kekayaan alam yang memukau. Keindahan panorama pegunungan, pantai eksotis, dan kawasan taman nasional menjadikan kota ini primadona baru di dunia pariwisata. Tak hanya cocok untuk petualang alam, Banyuwangi juga ideal sebagai tempat melepas penat dan menikmati ketenangan bersama keluarga.

Jika kalian sedang merencanakan libur akhir pekan atau cuti dari rutinitas kantor, Banyuwangi bisa menjadi pilihan menarik untuk dikunjungi. Dengan beragam destinasi yang terus dikembangkan, wisatawan kini bisa menikmati pengalaman yang lebih beragam, mulai dari mendaki ke Kawah Ijen hingga menjelajah Pantai Pulau Merah atau menyaksikan tarian Gandrung yang ikonik. Ragam budaya lokal yang berpadu dengan alam menjadikan perjalanan ke Banyuwangi tak terlupakan.

Harga tiket masuk (HTM) untuk wisatawan domestik ditetapkan sebesar Rp5.000 pada hari kerja (Senin–Jumat), dan meningkat menjadi Rp7.500 saat akhir pekan serta hari libur nasional. Daerah ini terus berinovasi dalam mengembangkan sektor pariwisata, menghadirkan spot-spot foto kekinian dan fasilitas ramah pengunjung. Jadi, siapkan rencana liburanmu dan temukan keindahan tersembunyi Banyuwangi yang layak untuk masuk daftar perjalananmu selanjutnya!

Kawah Ijen

Kawah ijen

Kawah ini dikenal karena keindahannya yang luar biasa dan menjadi salah satu dari sedikit kawah tercantik yang ada. Yang paling menarik dari Kawah Ijen adalah fenomena langka bernama “blue fire” atau api biru, yang hanya dapat ditemukan di dua lokasi di dunia, salah satunya di sini.

Untuk menikmati fenomena blue fire, pengunjung harus mendaki selama sekitar 2 hingga 3 jam menuju kawah. Pendakian biasanya dilakukan dini hari agar sampai tepat waktu, sekitar pukul 5 pagi, ketika blue fire terlihat paling jelas. Api berwarna biru yang keluar dari celah batuan belerang ini memberikan pemandangan yang sangat dramatis dan eksotis, sehingga menarik perhatian wisatawan dari berbagai belahan dunia.

Kawah Ijen dibuka selama 24 jam dan memiliki tarif masuk yang berbeda antara hari biasa dan akhir pekan. Pada hari kerja, tarif masuk bagi wisatawan mancanegara adalah Rp100.000, sedangkan wisatawan domestik dikenakan biaya sebesar Rp5.000. Sedangkan pada akhir pekan (weekend), tarifnya naik menjadi Rp150.000 untuk wisatawan asing dan Rp7.500 untuk wisatawan lokal. Lokasi kawah ini berada di Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dan merupakan salah satu tempat yang wajib dikunjungi bagi pecinta petualangan dan keindahan alam.

Pantai Pulau Merah

Pantai pulau merah

Pantai Pulau Merah merupakan salah satu destinasi wisata andalan di Banyuwangi yang menawarkan pemandangan unik berupa sebuah pulau kecil menyerupai bukit yang terletak di tengah laut. Keistimewaan pantai ini terletak pada warna tanahnya yang kemerahan, menciptakan kontras menarik dengan vegetasi hijau yang menyelimutinya. Pemandangan ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam khas pesisir selatan Jawa Timur.

Pantai ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, dan pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 untuk menikmati panorama yang memukau ini. Lokasinya berada di Jl. Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Dengan harga yang terjangkau dan akses yang relatif mudah, Pantai Pulau Merah menjadi pilihan tepat untuk liburan singkat maupun wisata keluarga yang menyegarkan.

Taman Nasional Baluran

Taman nasional baluran

Taman Nasional Baluran merupakan salah satu destinasi wisata populer yang tengah naik daun di kawasan Banyuwangi. Kawasan ini terkenal karena lanskapnya yang menyerupai sabana luas, menjadikannya pemandangan yang sangat memukau dan tidak biasa ditemukan di wilayah lain di Indonesia. Keindahan alam yang alami dan eksotis menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara.

Di dalam kawasan taman ini, pengunjung dapat menyaksikan berbagai satwa liar yang hidup bebas di habitat aslinya. Beberapa hewan yang sering dijumpai antara lain banteng, rusa, kerbau, monyet ekor panjang, hingga ular. Karena kekayaan hayati dan lanskap savananya yang unik, Taman Nasional Baluran kerap dijuluki sebagai “Little Africa van Java” — sebuah sebutan yang menggambarkan pesona dan kemegahan alamnya yang menyerupai panorama Afrika.

Bagi kalian yang ingin berkunjung, Taman Nasional Baluran buka setiap hari mulai pukul 07.30 hingga 16.00 WIB. Wisatawan domestik yang ingin menikmati destinasi wisata ini dikenakan tiket masuk sebesar Rp5.000 pada hari kerja (Senin hingga Jumat). Sementara itu, pada akhir pekan dan hari libur nasional, tarif tiket masuk sedikit lebih tinggi, yaitu sebesar Rp7.500. Sementara itu, wisatawan asing dikenai tarif Rp150.000 di hari biasa dan Rp225.000 di akhir pekan. Lokasinya berada di Jl. Raya Banyuwangi – Situbondo Km. 35, Wonorejo, Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur.

Pantai Watu Dodol

Pantai watu dodol

Pantai Watu Dodol di Banyuwangi memiliki keunikan tersendiri dibandingkan pantai-pantai lain di sekitarnya. Tidak seperti pantai pada umumnya yang dipenuhi pasir halus, pantai ini justru didominasi oleh hamparan bebatuan koral dan karang yang tersebar sepanjang garis pantainya. Keunikan inilah yang menjadikannya daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin menikmati suasana laut yang berbeda dan lebih alami.

Lokasi pantai ini berada di Jl. Raya Banyuwangi Situbondo, tepatnya di daerah Parasputih, Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur. Pantai ini buka selama 24 jam penuh dan tidak dikenakan biaya masuk alias gratis. Para pengunjung bisa bersantai sambil menikmati makanan dan minuman dari warung-warung sekitar, menjadikan pengalaman berkunjung ke Pantai Watu Dodol semakin nyaman dan menyenangkan.

Desa Wisata Osing Kemiren

Desa wisata osing kemiren

Jika kalian menyukai wisata budaya, Desa Wisata Osing Kemiren di Banyuwangi adalah destinasi yang patut dikunjungi. Terletak di Dusun Krajan, Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, wilayah ini masih mempertahankan kekayaan budaya suku Osing penduduk asli Banyuwangi yang diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi.” Atmosfer pedesaan yang tenang berpadu dengan kearifan lokal membuat pengalaman berkunjung menjadi sangat autentik dan mendalam.

Selain bisa menikmati suasana khas pedesaan, pengunjung juga akan disuguhi pertunjukan musik tradisional yang dibawakan oleh para petani setempat menggunakan alat musik seperti angklung dan gendang. Semua keindahan ini bisa dinikmati tanpa dipungut biaya (HTM gratis), dan desa ini terbuka untuk wisatawan setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Pantai Boom Marina

Pantai boom marina

Pantai Boom Marina di Banyuwangi menjadi destinasi menarik yang patut dikunjungi, terutama bagi kalian yang mencari suasana laut yang menenangkan. Keindahan pantainya berpadu dengan panorama danau yang menyejukkan mata, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai atau berfoto. Area ini juga cocok untuk berjalan santai di pagi atau sore hari sambil menikmati angin laut yang sejuk.

Tak hanya menawarkan pemandangan memikat, Pantai Boom Marina juga memanjakan pengunjung dengan kuliner laut yang autentik. Kamu bisa mencicipi aneka hidangan ikan segar hasil tangkapan nelayan lokal yang diolah langsung di sekitar pantai. Dengan harga tiket masuk hanya Rp5.000 dan jam operasional mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, tempat ini berlokasi di Kampung Mandar, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menjadikannya destinasi yang mudah dijangkau dan ramah di kantong.

Itulah dia daftar destinasi wisata Banyuwangi yang terbaru dan perlu untuk dikunjungi saat akhir pekan. Semoga rekomendasi ini membantu kalian dalam menemukan tempat wisata yang memberikan pengalaman yang menyenangkan.