Nativeindonesia – Bandung bukan cuma soal udara sejuk dan pemandangan indah, tapi juga surganya para pecinta kuliner. Bandung, yang sering dijuluki sebagai Paris van Java, menyuguhkan beragam kuliner menggoda di setiap penjuru kota. Mulai dari jajanan pinggir jalan yang legendaris hingga hidangan tradisional yang memanjakan lidah, semuanya tersedia di sini. Kalau kalian mengaku doyan makan, belum lengkap rasanya kalau belum mencicipi kuliner khas Bandung yang satu ini.
Setiap daerah memiliki cara tersendiri dalam bercerita melalui kulinernya, dan Bandung melakukannya dengan gaya yang memikat dan tak terlupakan. Deretan makanan khasnya bukan hanya memanjakan perut, tapi juga membangkitkan nostalgia dan kehangatan khas Sunda. Mulai dari rasa pedas menggigit, gurih menggoda, sampai manis yang bikin nagih, semua tersedia dalam satu kota yang penuh kejutan kuliner.
Buat kalian yang penasaran dan mengaku sebagai food lover sejati, wajib banget baca artikel ini sampai habis! Di sini, kita sudah merangkum delapan kuliner khas Bandung yang siap bikin kalian jatuh cinta sejak suapan pertama. Siapkan perut kosong dan mari jelajahi kelezatan yang tak akan pernah kalian lupakan!
Surabi Khas Bandung
Surabi merupakan salah satu kuliner khas Bandung Jawa Barat yang dibuat menggunakan bahan dasar tepung beras. Hidangan ini memiliki cita rasa netral mirip seperti roti polos, sehingga cocok dipadukan dengan berbagai jenis pelengkap.
Kini, surabi hadir dengan variasi topping yang semakin kreatif dan menggugah selera. Mulai dari rasa manis seperti cokelat atau keju, varian asin seperti telur dan oncom, hingga pilihan pedas yang menambah sensasi berbeda dalam setiap gigitan.
Batagor

Selanjutnya ada Batagor, yang merupakan salah satu makanan khas dari Bandung yang terkenal dengan cita rasanya yang gurih dan menggugah selera. Hidangan ini menjadi favorit banyak orang karena kelezatannya yang unik dan cocok dinikmati kapan saja.
Salah satu kudapan populer adalah batagor, singkatan dari “bakso tahu goreng.” Makanan ini terbuat dari tahu yang diisi adonan bakso, kemudian digoreng hingga garing dan berwarna keemasan. Proses penggorengan ini memberikan tekstur garing di luar dan lembut di dalam, menciptakan sensasi makan yang khas.
Setelah digoreng, batagor biasanya disajikan dengan siraman saus kacang yang kental serta tambahan kecap manis untuk memperkaya rasa. Perpaduan rasa gurih, manis, dan sedikit pedas dari sausnya membuat batagor semakin diminati, bahkan kini telah dikenal luas di berbagai kota di Indonesia.
Mie Kocok Bandung

Jika berbicara tentang kuliner khas Kota Bandung, tentu tak lengkap tanpa menyebut mie kocok. Hidangan ini menjadi salah satu sajian legendaris yang banyak digemari oleh masyarakat lokal maupun wisatawan yang berkunjung ke kota kembang tersebut.
Mie kocok merupakan hidangan berbahan dasar mie kuning yang disajikan dengan kuah kaldu sapi yang gurih dan menggoda. Ciri khas dari kuliner ini terletak pada campuran kikil sapi yang empuk, sehingga menambah kenikmatan dalam setiap suapan.
Sebagai pelengkap, mie kocok biasanya disajikan bersama tauge segar dan aneka sayuran, menciptakan perpaduan rasa yang seimbang antara gurih dan segar. Kehangatan kuahnya sangat cocok disantap dalam suasana Bandung yang sejuk, menjadikannya kuliner wajib coba saat berkunjung ke sana.
Seblak
Seblak merupakan salah satu kuliner yang tengah naik daun di Bandung dan banyak digemari oleh berbagai kalangan. Hidangan ini berasal dari kerupuk yang direbus hingga teksturnya lunak, kemudian diolah dengan bumbu khas yang menggugah selera.
Seblak memiliki cita rasa khas yang berasal dari kombinasi rempah-rempah seperti kencur, bawang putih, dan cabai yang dihaluskan. Tak jarang, makanan ini juga dilengkapi dengan tambahan seperti ceker ayam atau potongan paha ayam, membuatnya semakin lezat dan kaya rasa.
Lotek dan Karedok

Lotek dan karedok merupakan dua sajian tradisional khas Indonesia yang sering kali membuat orang bingung membedakannya. Sekilas keduanya tampak serupa karena sama-sama menggunakan bumbu kacang, namun sebenarnya terdapat perbedaan mendasar dari segi bahan yang digunakan.
Perbedaan utama antara lotek dan karedok terletak pada kondisi sayurannya. Lotek menggunakan sayuran yang sudah direbus atau dimasak terlebih dahulu sebelum disajikan, sedangkan karedok menyajikan sayuran dalam keadaan mentah, segar, dan renyah. Hal ini membuat cita rasa dan tekstur keduanya terasa berbeda di lidah.
Meskipun cara penyajian sayurnya berbeda, bumbu yang digunakan untuk kedua hidangan ini memiliki komposisi yang hampir sama. Keduanya diracik dengan bumbu kacang yang terdiri dari kacang tanah, gula merah, kencur, dan bawang merah, sehingga menghasilkan rasa gurih dan manis yang khas.
Colenak
Colenak merupakan salah satu kuliner khas yang berasal dari Jawa Barat dan dikenal luas sebagai camilan tradisional. Makanan ini menggunakan bahan dasar peuyeum atau tape singkong khas Bandung, yang memiliki cita rasa manis dan legit hasil dari proses fermentasi alami.
Setelah melalui proses fermentasi, tape tersebut dibakar untuk memberikan aroma dan rasa yang lebih khas. Sebagai pelengkap, Colenak disajikan bersama saus yang terbuat dari gula merah cair, menciptakan perpaduan rasa manis, legit, dan sedikit karamel yang menggugah selera.
Bandros
Selain daftar kuliner khas Bandung diatas, kalian juga bisa nyobain Bandros. Ini merupakan salah satu jajanan khas yang terbuat dari perpaduan tepung beras dan santan kelapa. Adonan ini kemudian dimasak dalam cetakan khusus yang membentuknya menjadi potongan kecil berbentuk cekung.
Untuk membuat bandros, digunakan cetakan khusus berbahan logam yang memberi bentuk unik pada kue ini. Cetakan tersebut membantu menghasilkan bentuk khas bandros yang bagian tengahnya agak cekung, memungkinkan tekstur luarnya menjadi renyah, sementara bagian dalam tetap lembut.
Setelah matang, bandros biasanya disajikan dengan tambahan kelapa parut di atasnya, memberikan sensasi gurih yang khas. Tak jarang, penjual juga menambahkan saus pedas untuk menambah cita rasa, menciptakan kombinasi rasa yang menggoda lidah.
Cuanki
Yang terakhir ada Cuanki dengan rasa yang gurih dan wajib kalian coba saat berkunjung ke Bandung. Cuanki memiliki cita rasa unik dan menggugah selera. Secara tampilan, batagor sedikit mengingatkan pada bakso karena sering disajikan bersama kuah hangat. Namun, ada perbedaan mencolok yang membuat cuanki punya keistimewaan tersendiri dibandingkan bakso biasa.
Cuanki, berbeda dengan bakso biasa, disajikan tanpa tambahan mie kuning atau bihun. Justru kesederhanaan penyajiannya itulah yang membuat rasa gurih dari kuahnya lebih menonjol. Komposisinya yang minimalis justru membuat setiap unsur dalam semangkuk cuanki terasa lebih maksimal.
Ketika hawa Bandung mulai sejuk atau hujan mengguyur kota, menyantap semangkuk cuanki panas bisa menjadi pilihan tepat untuk menghangatkan tubuh. Kehangatan kuahnya mampu memberikan kenyamanan dan membuat perut terasa kenyang tanpa harus makan terlalu berat. Tak heran jika cuanki menjadi pilihan favorit warga lokal maupun wisatawan.
Bandung memang punya sejuta pesona kuliner yang siap memikat hati. Dalam setiap gigitan, tersembunyi kisah, warisan budaya, dan cita rasa yang membangkitkan rindu. Jadi, kalau kalian berencana ke Bandung, jangan cuma datang buat foto-foto saja, pastikan juga kalian mencicipi semua kuliner khas ini.