Nativeindonesia – Jika kalian berkunjung ke daerah Jatinangor, jangan hanya terpaku pada kampus dan suasana mahasiswanya yang ramai. Di balik hiruk pikuk dunia akademik, tersembunyi berbagai cita rasa kuliner yang menggoda lidah. Kawasan ini ternyata menyimpan beragam makanan khas yang tidak hanya lezat, tetapi juga mampu membuat siapa pun ketagihan sejak gigitan pertama.
Kuliner Jatinangor tak hanya digemari oleh penduduk lokal dan mahasiswa, tetapi juga oleh para pelancong yang sengaja datang hanya untuk mencicipinya. Dengan harga yang ramah di kantong dan rasa yang luar biasa, kuliner di sini seolah punya pesonanya sendiri. Bahkan, banyak yang mengatakan belum sah ke Jatinangor kalau belum mencicipi makanan legendarisnya.
Nah, buat kalian yang penasaran dan ingin menjelajahi surga rasa di Jatinangor, berikut ini adalah tujuh kuliner khas yang wajib masuk daftar incaran. Siapkan perut dan jangan salah pilih, karena sekali mencoba, bisa-bisa kalian ingin balik lagi hanya untuk menikmati sensasi rasanya!
Ayam Goreng Laos (AGL)
Ayam Goreng Laos (AGL) merupakan salah satu destinasi kuliner yang cukup populer dan terletak tak jauh dari Gang Ciseke Besar, hanya berjarak sekitar 50 meter dari lokasi tersebut di kawasan Jatinangor. Di sini, kalian bisa menikmati beragam pilihan ayam goreng dengan cita rasa yang menggugah selera, mulai dari ayam goreng laos, ayam rica-rica, hingga ayam dengan bumbu khas Padang.
Menariknya, semua varian ayam tersebut juga tersedia dalam versi bakar bagi yang menyukai sensasi rasa berbeda. Meski menyajikan hidangan yang lezat, harga satu porsi paket ayam di AGL tetap ramah di kantong, hanya sekitar Rp20 ribu saja.
Kantin Jatinangor

Bagi para mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad), keberadaan warung makan yang satu ini tentu sudah tak asing lagi. Letaknya yang strategis di pinggir Jalan Raya Jatinangor membuat tempat ini mudah dijangkau. Warung ini terkenal sebagai salah satu warteg favorit karena pilihan menunya yang lengkap dan tempatnya yang cukup luas untuk menampung banyak pengunjung.
Kantin yang akrab disebut Kanjat ini menyajikan beragam pilihan menu, mulai dari aneka lauk pauk, sayur-mayur, hingga buah-buahan segar. Menu yang ditawarkan sangat bersahabat dengan kantong, dengan kisaran harga antara Rp7.000 hingga Rp15.000, sehingga cocok untuk kalangan pelajar dan mahasiswa. Keberagaman menu yang ditawarkan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan.
Tak heran jika kantin ini selalu dipenuhi oleh mahasiswa yang ingin makan enak tanpa menguras isi dompet. Selain variasi makanan yang melimpah, suasana tempat yang nyaman dan lokasi yang mudah dijangkau menjadikan Kanjat sebagai pilihan utama untuk bersantap sehari-hari di kawasan Jatinangor.
Mie Bakso Pak Amin

Dengan banderol harga yang terjangkau, Mie Bakso Pak Amin menjadi salah satu tempat makan favorit mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad). Lokasinya cukup strategis, yakni di Jalan Raya Jatinangor Nomor 226C, Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Tempat ini mudah ditemukan karena berada tepat di seberang Markas Koramil Jatinangor.
Tempat makan ini menawarkan beragam pilihan menu seperti mie bakso, bihun, mie yamin dengan rasa manis, mie ayam, serta bakso. Tersedia pula berbagai pelengkap seperti pangsit dan topping tambahan lainnya yang bisa dipilih sesuai selera. Warung makan ini buka setiap hari Senin sampai Sabtu, mulai pukul 11.00 pagi hingga pukul 9 malam, melayani pelanggan yang ingin menikmati hidangan khasnya.
Untuk menikmati satu porsi makanan di sini, pengunjung cukup merogoh kocek antara Rp10.000 hingga Rp18.000. Harga yang bersahabat ini menjadi alasan utama mengapa warung Mie Bakso Pak Amin tak pernah sepi dari pengunjung, terutama kalangan pelajar dan mahasiswa.
Warkop ADD
Warung kopi yang tak kalah populer setelah Kantin Jatinangor adalah Warkop ADD. Terletak di Jalan Kolonel Ahmad Syam, wilayah Cikeruh, Kecamatan Jatinangor, tempat ini menjadi pilihan utama mahasiswa sebagai tempat berkumpul, berdiskusi, atau mengerjakan tugas kuliah.
Keunikan dari Warkop ADD terletak pada jam operasionalnya yang tak pernah tutup buka 24 jam nonstop setiap hari. Tempat ini menjadi pilihan tepat bagi mahasiswa dengan aktivitas padat. Pengunjung bisa menikmati berbagai hidangan lezat seperti nasi kornet, nasi omelet, nasi sarden, lengkap dengan tambahan sambal, mie goreng, dan tempe orek.
Harga makanan yang disajikan di sini tergolong murah, membuatnya sangat pas untuk mahasiswa yang ingin makan enak tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Menu di Warkop ADD dibanderol dengan harga terjangkau, berkisar antara Rp8.000 hingga Rp15.000, menjadikannya tempat makan sekaligus nongkrong favorit yang ekonomis.
Warung Suroboyo

Warung Suroboyo menjadi salah satu pilihan favorit para mahasiswa berkat sajian menu seperti pecel lele, ayam goreng, dan berbagai hidangan umum lainnya. Tempat makan ini juga menyediakan area yang cukup luas, sehingga cocok untuk dijadikan tempat berkumpul sambil membahas tugas kuliah bersama teman.
Dari segi harga, Warung Suroboyo menawarkan pilihan yang terjangkau bagi kantong mahasiswa. Menu makanan di sini dibanderol mulai dari sekitar Rp10 ribuan hingga lebih dari Rp20 ribuan, membuatnya semakin diminati oleh kalangan pelajar dan mahasiswa.
Warung Bubur Ayam Berkah Pak Amir
Saat mengunjungi daerah Jawa Barat, salah satu kuliner yang tak boleh dilewatkan adalah bubur. Sajian sederhana ini telah menjadi bagian dari identitas kuliner daerah, sehingga tak mengherankan jika Warung Bubur Ayam Berkah Pak Amir selalu dipenuhi pengunjung, terutama dari kalangan mahasiswa. Bubur yang disajikan di tempat ini menjadi pilihan favorit untuk sarapan, karena rasanya yang nikmat sekaligus mengenyangkan.
Salah satu warung yang patut dicoba terletak di Jalan Ciseke Besar No. 01, wilayah Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, dan buka setiap hari. Kalian bisa datang mulai pagi hari, karena warung ini mulai melayani pembeli sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. Jadwal buka ini sangat mendukung mereka yang mencari sarapan enak sebelum beraktivitas.
Tak hanya bubur ayam, tempat makan ini juga menyajikan aneka menu lainnya yang tak kalah menggoda. Beberapa pilihan favorit lainnya adalah lontong kari ayam dan nasi kari. Semua menu tersebut cocok disantap di pagi hari, memberikan energi dan rasa puas untuk memulai hari dengan semangat.
Ayam Serundeng SPG
Bagi mahasiswa Universitas Padjadjaran, tempat makan ayam yang satu ini sudah sangat dikenal. Dimana, Warung Ayam Serundeng SPG memiliki keunikan tersendiri berkat sambalnya yang terkenal pedas dan mampu memberikan sensasi kuat di lidah para penikmat pedas.
Hidangan utama yang ditawarkan adalah ayam goreng dan ayam bakar, disajikan bersama serundeng serta sambal khas yang menggugah selera. Warung ini memiliki dua lokasi, yaitu satu berada di seberang Toserba Griya dan satu lagi tepat di depan pool Arnes Travel.
Warung SPG buka setiap hari mulai pagi hingga malam, sehingga cocok dikunjungi kapan saja. Harganya pun sangat terjangkau bagi kalangan mahasiswa, berkisar antara Rp16.000 hingga Rp18.000 saja untuk setiap porsinya.
Jatinangor memang punya pesona kuliner yang sulit ditolak. Mulai dari cita rasa pedas, gurih, hingga manis, semuanya bisa dinikmati dengan harga ramah di kantong dan kelezatan yang tak terlupakan. Kalau kalian main ke sini, pastikan untuk mencoba salah satu (atau semua) dari 7 kuliner khas ini, ya. Siap-siap jatuh cinta sejak suapan pertama!