Benteng Marlborough saat ini populer sebagai salah-satu tempat wisata bersejarah di Bengkulu. Lokasinya juga sangat strategis karena dekat dengan objek wisata lainnya berupa pantai.
Benteng Marlborough pada faktanya lebih dari sekedar sebuah destinasi wisata saja. Benteng tersebut adalah saksi nyata kehadiran penjajah di tanah Bengkulu yang notabene kaya akan rempah – rempah.
Perjalanan panjang telah dilalui Benteng Marlborough. Setidaknya telah melalui tiga fase penjajahan dari mulai penjajahan Inggris, kemudian masa penjajahan Belanda, hingga Jepang.
simak juga: kampung durian
Kini benteng tersebut masih kokoh berdiri membelakangi Samudra Hindia dan bisa dikunjungi oleh siapapun lengkap dengan beberapa benda bersejarah lainnya.
Dan inilah reviewnya yang sudah kami siapkan untuk anda, meliputi bentuk Benteng Marlborough, fungsi, dan sejarahnya. Selamat membaca……
Sejarah Dan Bentuk Benteng Marlborough
Para wisatawan dapat menyusuri sebuah benteng yang dibangun tahun 1714-1719 di atas bukit buatan, yang menghadap ke Samudera Hindia dan Kota Bengkulu.
Berdiri di atas tanah seluas 44.000 meter persegi, dan ukuran fisiknya 240 x 170 meter. Adapun ketinggian dindingnya bervariasi 8 – 8.50 meter, dan ketebalan 1.85 – 3 meter.
Benteng tersebut dibangun di masa penjajahan Inggris di bawah pimpinan Gubernur Joseph Callet. Bentuk atau tipe bangunan serupa dengan bentuk benteng-benteng yang ada di Eropa, seperti kura-kura. Pintu gerbang menjadi kepala kura-kura, dan area benteng menjadi badannya.
Jika anda pernah nonton film Red Cliff, salah-satu film kolosal terbaik yang menceritakan tentang sebuah peperangan di China.
Dimana dalam film tersebut diperlihatkan formasi perang dalam bentuk formasi kura-kura adalah pertahanan yang sulit ditembus.
simak juga: pantai panjang
Kembali kepada bentuk Benteng Marlborough, mungkin saja bentuknya yang menyerupai kura-kura bertujuan untuk membangun sebuah benteng pertahanan yang sulit ditembus oleh pihak musuh.
Adapun sejarah penamaan Benteng Marlborough merujuk kepada nama Jenderal Inggris yang sangat terkenal yang bernama John Churchill Duke Of Marlborough.
Apa Saja Yang Ada Di Dalam Benteng Marlborough
Menyusuri Benteng Marlborough menjadi sebuah keindahan yang sulit dilukiskan. Keberadaan 72 meriam di area tersebut semakin menegaskan bahwa pengunjung sedang berada di sebuah benteng terbaik yang pernah ada di Indonesia.
Ada catatan khusus bagi penulis, sepandai – pandainya tupai melompat, akhirnya terjatuh juga. Sehebat apapun pertahanan benteng tersebut, nyatanya masih bisa ditembus oleh masyarakat Bengkulu, luar biasa.
Kejadian pertama, benteng tersebut dibakar oleh rakyat Bengkulu sebagai bentuk perlawanan terhadap bentuk penjajahan. Sehingga para penghuninya terpaksa mengungsi ke Madras.
Kejadian ke dua pada tahun 1793, serangan kembali dilakukan oleh rakyat Bengkulu. Kali ini korban dari pihak Inggris lebih banyak, yang mengakibatkan opsir mereka yang bernama Robert Hamilton tewas.
simak juga: pantai bengkenang
Tidak berhenti sampai di tahun 1793, serangan yang dilakukan pada tahun 1807 mengakibatkan Residen Thomas Parr tewas. Kemudian untuk mengenang kejadian tersebut, pemerintah Inggris membangun monumen-monumen di Kota Bengkulu.
Berwisata ke Benteng Marlborough menjadikan bukan sekedar wisata biasa. Para pengunjung dapat memahami serta mengagumi perjuangan rakyat Bengkulu saat itu.
Fungsi Benteng Marlborough
Benteng Marlborough memiliki fungsi yang berbeda – beda di setiap masanya, dari mulai benteng pertahanan hingga saat ini menjadi sebuah tempat wisata bersejarah di Bengkulu.
1. Fungsi Benteng Marlborough Saat Penjajahan Inggris
Sebagaimana telah disebutkan di awal bahwa Benteng Marlborough dibangun pada masa penjajahan Inggris (East India Company) di Nusantara.
simak juga: pantai padang betuah
Pada saat itu Benteng Marlborough memiliki fungsi sebagai berikut:
- Benteng pertahanan dari musuh
- Gudang senjata
- Pemukiman
- Pusat perdagangan
- Gudang penyimpanan rempah – rempah
2. Fungsi Benteng Marlborough Di Masa Penjajahan Belanda
Di masa penjajahan Belanda, Benteng Marlborough hanya berfungsi sebagai markas polisi Belanda saja.
3. Fungsi Benteng Marlborough Di Masa Penjajahan Belanda
Di masa penjajahan Jepang, Benteng Marlborough berfungsi sebagai benteng pertahanan.
Spot Wisata Benteng Marlborough
Sekali mendayung dua pulau terlewati, berwisata ke Fort Marlborough bukan sekedar berwisata tentang benteng saja, namun ada beberapa spot wisata di area tersebut yang bisa dinikmati oleh para wisatawan. Diantaranya :
1. Benteng Marlborough / Fort Marlborough
Tentu saja spot pertama yang ditawarkan kepada wisatawan adalah area benteng secara kelesuruhan, baik di luar maupun di dalam.
Di area dalam benteng menjadi sebuah sensasi yang ditawarkan kepada pengunjung seolah-olah menjadi raja dan ratu sehari.
Bentuk bangunan benteng yang menyerupai kura-kura dengan lantai bangunan yang masih terbuat dari ubin, batu karang, dan atapnya menggunakan genteng.
Benteng Marlborough berdiri di atas bukit buatan, serta pintu gerbang yang menghadap ke kota Bengkulu. Dari atas benteng, para wisatawan dapat melihat langsung ke arah pantai eksotis yaitu Pantai Tapak Paderi, dan Samudera Hindia.
Dan jangan lupa abadikan momen tersebut dalam kamera ponsel, dijamin membuat iri orang yang melihat.
2. Gerbang Utama
Seni arsitektur pintu gerbang utama yang terbuat dari kayu dan besi menjadi spot selfie favorit pengunjung.
3. Ruangan Area Dalam Benteng
Ada banyak ruangan yang ada di dalam benteng tersebut gambaran sejarah masa lalu. Ruangan tersebut pernah difungsikan sebagai :
- Ruangan kantor
- Ruang tahanan
- Gudang senjata
simak juga: pantai tapak paderi
4. Bastion
Bangunan penjagaan di empat sudut benteng yang artistik. Bastion atau tempat penjagaan ini berbentuk segi lima dengan celah pengintai berbentuk segitiga di dinding Bastion. Mirip dengan apa yang ada di film peperangan.
5. Halaman Tengah
Halaman yang luas dan terbuka di tengah-tengah benteng. Di masa lampau area luar maupun dalam benteng salah-satunya difungsikan menjadi pusat pemukiman.
Nah, halaman tersebut sangat dimungkinkan menjadi tempat berlatih para pasukan, juga tempat berkumpul dan berlindung penduduknya dari serangan musuh.
6. Meriam
Keberadaan 72 meriam di area dalam Benteng Marlborough semakin membawa imajinasi para wisatawan untuk sejenak berada di masa lampau.
Keberadaan 72 meriam menjadi saksi perjuangan anak bangsa terbebas dari penjajahan.
7. Parit Pertahanan
Seperti halnya di film-film perang, atau dalam game bergenre kerajaan, maka lokasi benteng pertahanan selalu dikelilingi oleh parit.
Begitupun dengan Benteng Marlborough. Sebelum memasuki area dalam benteng, maka pemandangan pertama yang akan dilihat oleh pengunjung adalah pemandangan parit sebagai pertahanan awal Fort Marlborough.
8. Pantai Tapak Paderi
Tidak jauh dari lokasi Benteng Marlborough terdapat pantai yang sangat mempesona, yaitu Pantai Tapak Paderi.
Sebuah pantai yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dan memiliki garis pantai yang panjang.
Keindahan sunset Pantai Tapak Paderi salah-satu magnet utama datangnya wisatawan. Tetapi selain itu, di sana juga terdapat spot menarik yang dapat dikunjungi oleh para wisatawan. Diantaranya :
- Pondok Sandal Jodoh
- Wisata Kuliner
- Souvenir
Keindahan Benteng Marlborough yang berpadu dengan keindahan Pantai Tapak Paderi menjadi pemandangan yang menakjubkan.
simak juga: pantai duayu sekundang
Harga Tiket Benteng Marlborough
Para wisatawan yang datang ke Benteng Marlborough akan dikenakan biaya Rp.2.500 saja. Harga yang sangat murah sekali. Sangat cocok jika anda datang bersama keluarga, harga tiketnya tidak akan banyak menguras uang saku.
Lokasi Benteng Marlborough
Alamat lokasi Benteng Marlborough berada di Jalan Benteng Kelurahan Kebun Keling Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu.
Rute Benteng Marlborough
Akses untuk menuju Benteng Marlborough sangat mudah sekali. Jika transit pertama melalui bandara Fatmawati, maka para wisatawan tinggal sewa mobil yang ada di sekitar area bandara.
Jarak dari Bandara Fatmawati menuju Fort Marlborough sekitar 15 kilometer dengan waktu yang dibutuhkan sekitar 40 menit.
Jika transit pertama adalah di Kota Bengkulu, maka waktu yang dibutuhkan menuju area tersebut sekitar 15 menit. Bisa menggunakan mobil, minibus, taxi, maupun motor.
Jam Buka Benteng Marlborough
- Benteng Marlborough buka dari pukul 08.00 – 17.00.
- Benteng Marlborough beroperasional setiap hari.