Cikaruncang adalah wisata air terjun di Subang yang masih asri, serta trekking yang cukup menantang, dan lokasinya sangat strategis karena berada di kawasan Wisata Alam Bumi Pertiwi Subang.
Curug Cikaruncang meskipun belum dilengkapi dengan kreasi, serta spot yang kekinian, tetapi mampu menarik animo para pengunjung. Khususnya kaula muda yang hobi berpetualang.
simak juga: pantai ciwerang
Penulis mencoba jajak pendapat ke beberapa kelompok pecinta alam, tentang mana yang paling disukai. Apakah wisata air terjun yang sudah tertata, dari mulai jalur trekking, hingga spot selfie yang kekinian?.
Atau wisata air terjun yang masih asri, jalur yang menantang, serta sengaja dibiarkan, untuk menghadirkan sensasi berpetualang kepada para pengunjung?
Ternyata, dua pendapat yang berbeda memiliki alasan yang sama-sama kuat. Penataan menjadi tuntutan jaman, serta pengenalan wisata air terjun kepada masyarakat umum, tidak melulu identik dengan kaula muda.
Sementara alasan yang menyukai wisata air terjun harus tetap asri, dikarenakan keseruan wisatanya sudah dimulai ketika pertama trekking. Bahkan trekking menuju air terjun dinggap mencerminkan filosofi kehidupan.
Nah, wisata Curug Cikaruncang Subang menjadi jawaban bagi anda yang ingin adventure saat liburan tiba. Penasaran apa saja pesona keindahannya? Inilah reviewnya!
simak juga: curug cipeureu
Lokasi Curug Cikaruncang
- Lokasi Curug Cikaruncang terletak di Wisata Alam Bumi Pertiwi Subang.
- Alamat Curug Cikaruncang berada di Desa Capunagara, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat.
Rute Menuju Curug Cikaruncang
Jika anda mempunyai rencana mengisi waktu liburan ke Curug Cikaruncang, maka ada baiknya mempertimbangkan faktor cuaca, kondisi badan yang prima, serta kondisi kendaraan yang baik, terutama ban, dan rem.
Karena jalan menuju Curug Cikaruncang akan melalui kondisi jalanan yang belum bagus, tetapi pemandangan alam di sekitarnya sungguh sangat mempesona.
Untuk lebih leluasa di jalan, para pengunjung lebih baik menggunakan kendaraan roda dua. Apalagi area parkir Curug Cikaruncang tidak ada untuk kendaraan roda empat, dan lebar jalan di beberapa titik cukup untuk 1 mobil saja.
Rute menuju Curug Cikaruncang, satu arah dengan rute menuju Gunung Geulis, Gunung Kasep, Karamat, dan Bukanagara, yang terletak di kawasan Wisata Alam Bumi Pertiwi.
Jarak dari Alun – Alun Subang ke Curug Cikaruncang Subang sekitar 36 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 30 menit melalui Jl. Cagak Subang.
simak juga: gegara menyan
Trekking Menuju Curug Cikaruncang
Petualanganpun dimulai, saat anda mulai melangkahkan kaki, atau trekking menuju lokasi utama Curug Cikaruncang. Ada baiknya anda ditemani seseorang yang sudah tahu jalur, atau bertanya ke penduduk sekitar.
Karena jalur trekkingnya masih belum dilengkapi dengan papan penunjuk arah, serta tidak ada fasilitas lain, seperti warung, maupun toilet. Benar-benar masih asri sob.
Kondisi jalurnya juga masih berupa lapisan tanah merah, khas kawasan perkebunan holtikultura. Jadi saat hujan akan benar-benar licin.
Jarak dari loket tiket, atau area parkir Curug Cikaruncang ke lokasi utama sekitar 850 meter. Saat cuaca cerah, maka para pengunjung akan disajkan view alam yang super indah. So, jangan sampai lupa untuk membawa kamera ya…
Harga Tiket Masuk Curug Cikaruncang
Sebetulnya, tiket masuk ke Curug Cikaruncang tidak tertera berapa nilai resminya. Bahkan, di saat – saat tertentu sering tidak ada penjaganya. Tiket masuk Curug Cikaruncang Subang sekitar Rp. 10.000 per orang.
simak juga: curug cisanca
Jam Buka Curug Cikaruncang
- Curug Cikaruncang buka dari pukul 07.00 – 17.00.
- Curug Cikaruncang Subang beroperasional setiap hari.
Fasilitas Di Curug Cikaruncang
Fasilitas wisata di Curug Cikaruncang Subang masih sangat minim. Hanya tersedia loket tiket, dan area parkir. Oleh karena itu, para pengunjung diharapkan membawa perbekalan yang diperlukan.
Daya Tarik Curug Cikaruncang
Curug Cikaruncang tergolong sebagai air terjun yang cukup tinggi, dengan kondisi air yang masih terjaga kebersihannya, serta memiliki 2 air terjun dalam satu lokasi yang sama.
Air terjun yang pertama, debit airnya tidak deras, serta kolam utamanya tidak terlalu lebar. Hanya saja, warna airnya sangat mengoda mata, yaitu gradasi warna biru, dan hijau tosca.
simak juga: curug cina
Berbeda dengan air terjun yang satunya lagi. Debit airnya sangat deras, kolam utamanya juga sangat lebar. Hanya saja, kolam tersebut tidaklah dalam.
Suasana alam di sekitar air terjun juga menyuguhkan orkestrasi alam yang sangat indah. Dari mulai bebatuan, aliran air yang jernih, serta pepohonan besar yang memberikan keteduhan.
Jika anda tidak memilih opsi untuk camping. Maka disarankan untuk pulang sebelum jam 4 sore. Karena jika musim hujan, selain licin, maka jalanan akan berselimut kabut.
Meskipun di sisi lain, kabut memberikan view yang dramatis, yang berpadu dengan hamparan perkebunan, serta gunung-gunung.
simak juga: curug ciwideng
Terakhir, karena minimnya fasilitas di Curug Cikaruncang Subang. Maka, para pengunjung jangan sampai membuang sampah sebarangan, terutama sampah plastik.