Sawah Sukorame menjadi unik karena adanya Jembatan. Jembatan tersebut membentang di atas persawahan, terbuat dari bambu tua yang kokoh dan panjangnya mencapai ratusan meter.
Di titik tertentu, akan ada sebuah pondok kecil yang bisa ditempati sebagai tempat berfoto. Namun sayangnya saat ini tempat wisata Sawah Sukorame tutup permanen.
Awal terbentuknya wisata ini memang diprakarsai oleh mahasiswa KKN. Namun karena tidak ada dana yang memadai, Sawah Sukorame sempat tidak dikelola. Namun dengan campur tangan warga setempat, akhirnya Spot wisata ini bisa beroperasi.
Sawah di sana terbilang sangat rapi dan enak dipandang mata dan terawat oleh pengelola wisata dan petani di sana.
Banyak orang yang menjadikan tempat wisata ini untuk menghabiskan waktu karena di sana memiliki udara yang segar dan sejuk. Apalagi jika padi di sana masih muda hijau. Hutan yang memanjang melingkar juga sangat lebat sehingga membuat udara semakin segar.
Tidak hanya hamparan sawah yang memikat, tetapi dari kejauhan memang memiliki pemandangan yang indah. Tempat terbuka seperti wilayah persawahan lain membuat pemandangan langit biru menjadi lebih memukau.
Selain itu, lokasi sawah ini juga dikelilingi hutan hijau yang membuat pemandangan semakin bagus. Karena itulah, ratusan bahkan ribuan wisatawan pergi ke sana untuk mendapatkan gambar diri mereka dengan latar pemandangan yang indah.
Simak juga: 66 Pilihan Wisata di Jogja
Lokasi Sawah Sukorame
Sawah Sukorame Lokasinya berada di Dusun Sukorame, Mangunan, Dlingo, Bantul, Jogja.
Jembatan Sawah Sukorame berada di sebelah timur destinasi Kebun Buah Mangunan, persis di sisi selatan Jalan Raya Sukorame. Kalau dari Kota Yogyakarta, posisi Desa Mangunan berada di sebelah selatan.
Rute Menuju Sawah Sukorame
Rute untuk menuju ke Sawah Sukorame terbilang sangat mudah baik untuk motor maupun mobil. Agar bisa ke sini, Pengunjung bisa memilih rut eke Jalan Imogiri Timur kemudian menelusuri Jalan sampai akhirnya ke Makam Raja Imogiri Bantul. Bertanya pada orang-orang setempat.
Alternatif lain. Pengunjung juga bisa mengikuti rute lain. Yakni dari Jogja, langsung arahkan kendaraan ke Mangunan, Dlingo melalui Terminal Giwangan. Lurus terus sampai Jalan Imogiri Timur sampai ke pertigaan Pasar Imogiri.
Ambil arah ke kiri terus ke arah Kebun Buah Mangunan. Jalan terus sampai ke Dusun Sukorame. Di sana, silahkan tanya salah satu warga karena semua warga pasti tahu lokasinya.
Jam Buka Sawah Sukorame
Tempat wisata alam ini buka mulai pukul 07.00 – 18.30 WIB (hari Senin – Jum’at) dan pukul 06.00 – 18.30 (hari Sabtu – Minggu).
Tiket Sawah Sukorame
Harga tiket untuk saat ini tidak diperlukan karena untuk bisa masuk ke kawasan Sawah Sukorame cukup dengan modal datang alias gratis. Tapi untuk kedepannya, mengingat banyaknya wisatawan yang terus datang, kemungkinan akan dikenakan biaya masuk.
Fasilitas Sawah Sukorame
Fasilitas di sana cukup standar namun tidak terlalu lengkap mengingat destinasi wisata ini bukan tipe tempat wisata yang dikunjungi terlalu lama. Sebagai lokasi wisata yang dikunjungi 1-2 jam saja fasilitasnya sudah memadai, seperti parkir dan toilet.
Daya Tarik Sawah Sukorame
-
Sawah Luas Menghijau
Simak juga: Wisata Alam Sikembang, di tengah hutan Pinus
Sesuai namanya kawasan sawah Sukorame memiliki hamparan sawah luas yang menjadi daya tarik utamanya. Area persawahan ini juga kerap dikenal dengan nama JSPB singkatan dari Jelajah Sawah Pertanian Bowongan.
Hamparan sayang yang membentang luas berwarna hijau sangat enak dipandang mata, terlebih kondisi alamnya sangat dijaga betul keasriannya oleh para petani. Lokasi persawahan ini juga dikelilingi hujan hijau yang menjadi penghiasnya, sehingga menjadikan kawasan ini semakin cantik lagi.
Maka dari itu, banyak wisatawan yang menjadikan tempat wisata ini untuk menghabiskan waktu dengan menghirup nikmatnya udara yang segar dan sejuk. Apalagi jika padi di sana masih muda dan berwarna hijau dengan hutan yang memanjang melingkar sangat lebat sehingga membuat udara semakin segar.
-
Jembatan Unik
Pada saat berada di area persawan yang luas ini, pengunjung kan mendapatai sebuah jembatan yang terbuat dari bambu membentang denagn cantik. Pada salah satu titknya, terdapat semacam pos atau gardu. Di area ini pengunjung dapat berhenti sejenak untuk berfoto ria dengan latar persawahan yang hijau nan elok.
Untuk dapat melihat pemadangan persawahan yang hijau, pengunjung dapat berkunjung pada saat pertengahan tanam. Namun bila berkunjung pada saat akan panen pun kawasan ini tetap menyuguhkan pemandanag yang elok dengan persawahan yang nampak menguning keemasan.
Selain itu, pengunjung dapat datang sepagi mungkin untuk mendapatkan suasana persawahan saat pagi hari dengan bias keemasan matahari. Hal ini tentunya membuat pengunjung dapat berfoto dengan latar yang sangat indah. terlebih pada saat pagi kawasan ini belum terlalu banyak dikunjungi wisatawan.
Persinggahan. Image via: iqbalkautsar.comSimak juga: Masuk 2 km ke Lepas Pantai, Pantai Ngurtafur
Tips Mengunjungi Sawah Sukorame
Pastikan membawa kamera terbaik karena kawasan ini memiliki banyak spot menarik untuk di jadikan latar berfoto.
Selalu menjaga kebersihan, pada saat berkunjung ke lokasi ini sangat di larang membuang sampah sembarang karena efeknya akan merusak lahan persawahan.
Simak juga: Telaga Bidadari di Pulau Batam
Objek Wisata Dekat Sawah Sukorame
Walau hanya sebatas Desa, ternyata Mangunan Bantul memyimpan banyak lokasi wisata indah. Atau mungkin memang Bumi Yogya semuanya adalah soal keindahan? Mulai dari alam, manusia, sejarah, budaya, hingga sistem sosial-nya. Entahlah!!!!
Objek wisata lainnya yang dappat dijumpai di kawasan Mangunan adalah Kebun Buah Mangunan. Kawasan wisata ini letaknya berada di ketinggian sekitar 200 mdpl, maka dari itu banyak yang menyebut area wisata ini dengan sebutan negeri di atas awan.
Ada juga Jurang Tembelan. Di sini pengunjung dapat menyaksikan deretan Pegunungan Sewu dengan aliran Sungai Oyo yang tempak membelah daratan. LOkasi wisata ini mempunyai pemandangan alam yang mempesona yang begitu alami dan sangat menyegarkan segala pikiran.