Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Lumajang merupakan lokasi wisata yang berada di tengah hamparan hutan pinus dan merupakan salah satu gerbang masuk menuju kawasan Bromo.
Lokasi wisata ini memiliki berbagi berbagai wahana, dan sangat cocok untuk dijadikan lokasi wisata keluarga atau sekedar bersantai bersama kawan.
Hamparan pohon pinus dipadupadankan dengan deretan warung makanan dan minuman yang dibangun semenarik mungkin, suasana di malam hari tampak semakin berbeda.
Hanya sayangnya kondisi Alas Burno Senduro atau Wisata Siti Sundari saat ini sudah mulai dilupakan, kondisinya sudah tidak seramai beberapa tahun ke belakang.
Simak juga: 11 lokasi wisata di Lumajang
Meski begitu Alas Burno Senduro atau Wisata Siti Sundari tetap buka, dan masih dapat dikunjungi. Berikut ulasan lengkapnya untuk kamu semua!
Lokasi Alas Burno Senduro Lumajang
Alamat Alas Burno Senduro terletak di Desa Burno, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Lokasinya berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, dan berada di kaki Semeru.
Rute Alas Burno Senduro Lumajang
Rute menuju Alas Burno Senduro atau Wisata Siti Sundari berada sejauh 21 km dari Ibu Kota Kabupaten Lumajang, dengan kondisi jalan yang sudah beraspal dan mudah untuk dilalui.
Jika kamu bergerak dari arah Kabupaten Malang, kamu akan melewati Desa Ranu Pani sebelum memasuki kawasan Alas Burno.
Sepanjang perjalanan kamu tidak akan penah merasa bosan, karena disuguhi pemandangan alam yang menakjubkan. Kamupun akan melalui salah satu pura tertua yang ada di Indonesia, yang bernama Pura Mandara Giri Semeru Agung.
Jam Buka Alas Burno Senduro Lumajang
Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Lumajang ini dibuka mulai hari Senin hingga hari Minggu selama 24 jam nonstop.
Tiket Masuk Alas Burno Senduro Lumajang
Tiket masuk Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Lumajang tidak ada, kamu hanya harus mengeluarkan uang untuk parkir saja.
Simak juga: Keindahan Bukit Gebang Batam
Fasilitas Alas Burno Senduro Lumajang
Fasilitas yang ada di Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Lumajang ini terdiri dari area parkir, area camping, kamar mandi atau toilet, Mushola, serta warung-warung makanan dan minuman.
Daya Tarik Alas Burno Senduro Lumajang
1. Warung atau Cafe
Daya tarik pertama yang akan dibahas ialah mengenai keberadaan cafe atau warung-warung makan dan minuman yang berderet dengan rapihnya diantara keindahan hutan pinus.
Setiap warung atau cafe yang ada menawarkan makanan dan minuman yang dapat kamu nikmati sambil mengamati indahnya pohon pinus yang menjulang tinggi.
Suasana akan terasa berbeda jika malam tiba, karena area warung atau cafe akan dihiasi dengan lampu-lampu taman serta beberapa warung menghiasinya dengan lampu yang berkelap-kelip.
Lokasi wisata yang satu ini selalu ramai dikunjungi pengunjung ketika malam hari, karena suasananya akan terasa lebih indah juga romantis.
2. Area Camping
Lokasi Alas Burno atau Siti Sundari ini sangat luas dan berada diantara jajaran pohon pinus yang indah juga menyejukkan. Maka tak heran jika terdapat area untuk kamu mendirikan tenda.
Tempat kamu mendirikan tenda tak terlalu jauh dari lokasi warung-warung atau cafe. Jadi jika perutmu keoncongan di malam hari, kamu ngga perlu kebingungan.
3. Area bersepeda
Pengelola menyediakan sebuah arena yang bernama Siti Sundari Bike Park, tersedia jalur-jalur trekking sepeda yang mengasyikkan dan harus kamu jajal ketika mengunjungi Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Burno ini khususnya untuk kamu para pecinta gowes.
4. Offroad
Alas Burno Senduro pun memanjakan para pecinta offroad, dimana kamu dapat menjelajahi kawasan hutan pinus dengan menapaki jalur yang berupa tanah dan tidak rata.
5. Wahana Bermain Anak
Tak ketinggalan di Alas Burno Senduro ini terdapat penyewaan kuda, dimana anak-anak dapat menaiki kuda yang tak terlalu tinggi untuk berkeliling di sekitar lokasi wisata tersebut.
Kamu ngga perlu khawatir akan keselamatan anakmu, karena kudanya sudah ramah dan akan selalu ditemani oleh pemiliknya di sepanjang perjalanan.
Selain itu terdapat pula area untuk anak bermain outbound dan flying fox, dimana anak-anak akan melatih keberanian mereka melaju diketinggian dengan hanya berpegangan pada sebuah tali.
6. Komoditi lokal
Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Burno ini juga memberikan komoditi lokal yang ditanam, dipanen, serta dibuat sendiri oleh warga sekitar. Diantaranya yakni:
- Pisang Emas Kirana
Pisang tersebut memiliki rasa yang manis dengan warna yang sangat khas, hasil panen pisang emas kirana selalu dikirim ke berbagai supermarket yang berada di Malang, Yogyakarta, Surabaya bahkan Jakarta. Selain itu karena hasilnya selalu melimpah, sampai diekspor pula ke negara tetangga seperti Malaysia dan Jepang.
- Talas Hutan
Makanan yang satu ini diolah sedemikian rupa hingga menjadi kripik. Proses pembuatannya melibatkan warga sekitar yang bekerja untuk mengolah hasil panen talas hutan, sehingga menjadi sebuah makanan ringan yang lezat.
- Kambing Ras Senduro
Kambing ras senduro ini merupakan jenis hewan ternak yang cukup produktif dan dinobatkan sebagai kambing terbesar dan terberat dalam acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) di Batu, Jawa Timur pada tahun 2008 silam. Sehingga harga jualnya pun akan sangat menggiurkan.
7. Spot Foto
Hutan pinus menyimpan keindahan alam yang tak diragukan lagi, indah dan sejuknya hutan dapat kamu rasakan ketika berada di Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Burno. Hawa dingin ketika menjelang malam tak kamu hiraukan.
Lokasi tersebut sering digunakan untuk kegiatan foto Prewedding, karena menampilkan kesan yang sangat indah juga romantis. Selain itu kamu dapat mengambil foto dibeberapa spot yang kamu inginkan.
Simak juga: 1 tiket 7 negara, di Great Asia Afrika Lembang
Tips Wisata
- Perhatikan kondisi cuaca ketika hendak berangkat menuju Alas Burno Senduro atau Siti Sundari Burno, karena kamu akan menghabiskan waktu di udara terbuka.
- Bawalah baju hangat agar tidak kedinginan khususnya untuk kamu yang datang di malam hari.
- Suasana di malam hari akan lebih mengasyikkan.
- Selalu jaga dan kebersihan area Alas Burno Senduro.
- Hindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
- Siapkan gadget kamu untuk mengabadikan keindahan yang tercipta.
Simak juga: Merenung di Sasak panyawangan Purwakarta
Penutup
Meskipun Alas Burno Senduro saat ini sudah mulai dilupakan, akan tetapi tetap berkesan bagi mereka yang pernah menghabiskan waktu di wisata Lumajang yang satu ini. Masih terdapat beberapa warung yang buka dan menyambut kedatanganmu dengan senang hati.