Goa Selomangleng ialah goa buatan yang dibentuk menggunakan batu andesit hitam, dan telah ada sejak zaman Raja Erlangga sang pendiri Kerajaan Kahuripan.
Goa ini berada di kaki Gunung Klotok, sehingga menampilkan alam yang indah serta udara yang masih sejuk. Dan Goa Selomangleng termasuk wisata alam terbesar yang ada di Kota Kediri.
Destinasi wisata sejarah yang satu ini selalu ramai dikunjungi jika akhir pekan, banyak keluarga yang mengajak anak-anak mereka untuk menghabiskan waktu bersama di Goa Selomangleng.
Simak juga: Wisata populer di Kediri
Di Jawa Timur Goa Selomangleng ada dua, yakni Goa Selomangleng Tulungagung dan Goa Selomangleng Kediri. Keduanya memiliki bentuk yang berbeda
Berikut deskripsi Goa Selomangleng Kediri sebagai referensi wisata alam untuk dikunjungi bareng keluarga akhir pekan ini
Sejarah Goa Selomangleng Kediri
Selomangleng terdiri dari dua kata yakni Selo dan Mangleng, Selo yang berarti Batu sedangkan Mangleng artinya Miring. Penyematan nama tersebut berdasarkan posisi goa yang tampak seperti miring.
Dikisahkan pada zaman dahulu hadirlah Kerajaan Kahuripan yang dipimpin oleh Raja Erlangga, yang berasal dari Bali. Kemudian di akhir masa kepemimpinannya sang raja ingin menyerahkan tahta kepada putrinya yang bernama Sanggramawijaya Tungga Dewi.
Namun sang putri menolak titah sang raja, karena memilih untuk menjadi seorang petapa dan menyepi di sebuah goa yang sekarang dikenal dengan nama Goa Selomangleng.
Beliau memilih untuk meninggalkan kehidupan dunia dengan melakukan tapa barata, hingga akhirnya bergelar Dewi Kili Suci.
Berdasarkan kisah sejarah tersebut, Goa Selomangleng merupakan lokasi pertapaan putri Erlangga untuk menjauhkan diri dari kehidupan duniawi.
Lokasi Goa Selomangleng
Lokasi Goa Selomangleng berada di lereng Gunung Klotok, tepatnya berada di Jl. Selomangleng, Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur.
Rute menuju Goa Selomangleng
Rute menuju Goa Selomangleng sangat mudah, karena lokasinya yang berada tak jauh dari jalan raya. Jika berangkat dari Blitar arahkan kendaraan menuju Kediri.
Dari pusat Kota Kediri arahkan kendaraan menuju Jl. Monginsidi, kemudian lanjutkan perjalanan menuju Jl. Kertosono hingga tiba di Jembatan Lama.
Lalu lanjutkanlah perjalananmu menuju Jl. Veteran dan terus melaju lurus hingga tiba di Jl. Selomangleng. Hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit saja dari pusat Kota Kediri menuju Goa Selomangleng, dengan jarak tempuh sekitar 6 km.
Jalan yang dilalui sudah beraspal dan mulus, sehingga kamu tak akan menemui hambatan yang berarti ketika hendak menuju Goa Selomangleng.
Jam Buka Goa Selomangleng Kediri
Jam operasional Goa Selomangleng Kediri dibuka mulai pukul 07.00 hingga 17.00 waktu setempat, dan kamu dapat mengunjunginya setiap hari Senin hingga Minggu.
Harga Tiket Masuk Goa Selomangleng Kediri
Tiket masuk Goa Selomangleng sangat murah, yakni dengan mengeluarkan uang sebesar Rp, 5.000,- saja per orang.
Fasilitas Goa Selomangleng Kediri
Fasilitas yang ada di area Goa Selomangleng Kediri diantaranya:
- Area parkir
- Toilet
- Warung makanan dan minuman
- Toko souvenir
- Mushola
- Wahana permainan lainnya
Daya Tarik Goa Selomangleng Kediri
1. Goa Selomangleng
Simak juga: Goa Gajah Bali.
Kehadiran Goa Selomangleng tak seperti goa kebanyakan yang hadir secara alami dan sebagai salah satu bukti keperkasaan tangan Tuhan yang tampak di bumi.
Goa ini hadir karena ketangkasan tangan manusia dalam menciptakan tiruan Tuhan, meskipun seadanya namun goa ini sangat menarik dan membuat decak kagum siapa saja yang melihatnya.
Dari kejauhan memang hanya terlihat bongkahan batu hitam saja, namun jika lebih dekat akan tampak beberapa pahatan berupa relief yang ikut menghiasi dinding batu.
Untuk mendekati mulut goa kamu harus menyusuri beberapa anak tangga terlebih dahulu, namun tenang lokasinya landay sehingga mudah untuk dilalui.
Simak juga: Mak tua bukit siguntang.
Goa Selomangleng memiliki dua pintu yang besar dan satu pintu yang mirip seperti jendela batu. Ukurannya sangat kecil dan sempit.
Kemudian beranjak ke pintu yang lain, tempatnya lebih luas dibanding yang tadi dan saling terhubung satu sama lain. Tercium bau dupa yang cukup menyengat ketika memasukinya.
Setelah puas mengeksplor Goa Selomangleng kamu dapat melanjutkannya dengan berziarah ke makam keramat yang berada di atas bukit.
Makam keramat tersebut merupakan mereka para perintis wilayah Kediri, yakni Tumenggung Mojoroto, Mbah Boncolono, dan Tumenggung Poncolono.
2. Mengunjungi Museum Erlangga
Wisata sejarah lain yang dapat kamu lakukan yakni mengunjungi sebuah museum yang berada di area Goa Selomangleng Kediri.
Museum tersebut bernama Museum Erlangga yang menyimpan benda-benda bersejarah dari berbagai zaman yang berbeda, salah satunya ialah batu andesit yang diklaim sebagai jejak Panji di Kediri.
3. Kolam Renang Goa Selomangleng
Setelah puas berwisata sejarah, sekarang saatnya kamu mengajak anak-anak untuk have fun bermain air atau berenang di area kolam renang yang masih berada di kawasan Goa Selomangleng Kediri.
Kamu dikenakan tiket tambahan jika ingin bermain air disini, namun tiketnya sangat murah dan terjangkau. Yakni hanya membayar sebesar Rp. 4.000,- per orang.
Area kolam renangnya cukup luas, dan memiliki kolam anak serta kolam dewasa. Keseruan bermain air akan bertambah dengan bermain beberapa seluncuran yang ada.
4. Hunting Spot Foto Tak Terlupakan
Manusia zaman sekarang akan merasa hampa hidupnya jika tidak mengabadikan setiap momen yang tercipta, begitupun ketika berada di area Goa Selomangleng.
Banyak pengunjung yang mengabadikan beberapa spot yang ada, keindahan goa dan alam yang tercipta pun tak luput dari tangkapan layar mereka.
Penginapan
Karena berada tak jauh dari pusat kota, sehingga untuk mencari penginapan di sekitar Goa Selomangleng pun sangat mudah.
Terdapat beberapa penginapan dengan jarak kurang dari 1 km dari lokasi Goa Selomangleng, salah satunya bernama Reddoorz Syariah @Selomangleng Kediri.
Harga yang ditawarkan sekitar Rp. 100.000an saja per malamnya, dengan view Gunung Maskumambang dan Gunung Klotok yang menawan.