Coban Bidadari mulai dibuka dan diresmikan untuk umum pada tahun 2017. Dan secara keseluruhan Coban Bidadari terletak di lereng Gunung Semeru.
Bagi kalian yang sudah baca buku dan nonton filmnya Gie, maka kalian akan teringat pada sebuah gunung yang sangat eksotis dan legendaris di kalangan para pendaki, yaitu Gunung Semeru.
Saya melihat konsep besar dari Coban Bidadari adalah kolaborasi antara keindahan pesona alam dengan nilai seni dan kreativitas yang tinggi.
Kolaborasi tersebut akhirnya tersaji menjadi sebuah destinasi wisata alam yang kekinian, orang-orang biasanya menyebut dengan istilah Instagramable.
Kebutuhan akan situasi yang dapat merefresh psikologi dari kepenatan hidup, hiruk pikuk suasana kota, namun masih bisa eksis atau ngevlog untuk kebutuhan konten media sosial, maka Coban Bidadari adalah tempat yang paling tepat.
Berikut ulasan Coban Bidadari, sebagai referensi awal wisata air terjun di Malang untuk dikunjungi akhir pekan ini atau saat liburan nanti.
Lokasi Coban Bidadari
- Lokasi Coban Bidadari berada di Kawasan Perhutani Desa Gubugklakah
- Alamat Coban Bidadari berada di Jalan Gubugklakah, Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
Rute Menuju Coban Bidadari
Rute menuju Coban Bidadari jika pemberangkatan pertama kalian dari Terminal Arjosari, maka waktu yang dibutuhkan untuk menuju lokasi kurang lebih 50 menit. Adapun jarak Coban Bidadari dari Terminal Arjosari adalah sekitar 30 kilometer.
Rute pertama menuju Coban Bidadari jika dari Terminal Arjosari adalah masuk ke Jalan Raden Intan, kemudian masuk ke Jalan Raden Panji Suroso di Polowijen.
Selanjutnya adalah menuju Jalan Laksda Adi Sucipto, dan setelah 450 meter teruskan ke Jalan Raya Wendit Barat sejauh 1 kilometer dan teruskan ke Jalan Wendit.
Setelah itu masuk ke Jalan Raya Asrikaton, Jalan Raya Bunut Wetan, dan ke Jalan Raya Pakis. Lalu teruskan ke Jalan Cokro, Jalan Raya Sukoanyar, lalu Ke Jalan Raya Jeru.
Setelah melaju sekitar 1,6 kilometer, anda akan masuk ke Jalan Malangsuko. Lalu lanjutkan ke Jalan Raya Tumpang, dan Jalan Raya Kebonsari.
Kemudian belok kiri ke Jalan Pahlawan Tim, lurus terus menuju Jalan Raya Tulus Ayu. Setelah itu belok kiri ke Jalan Prapatan Tulus Ayu, Jalan Raya Coban Pelangi Tulus Besar Tumpang.
Teruskan ke Jalan Raya Tumpang Gubugklakah, ke Jalan Raya Kunci Wringinamon, kemudian ke Jalan Raya Tumpang Gubugklakah, dan terakhir masuk ke Jalan Raya Gubugklakah.
Beloklah ke kiri tepat sebelum gerbang masuk gapura Taman Nasional Bromo Tengger, Semeru untuk menuju area parkir Coban Bidadari.
Setelah memakirkan kendaraan, perjalanan belum usai. Dimana anda harus melanjutkan perjalanan dengan menuruni jalan setapak sepanjang 700 meter. Sehingga bagi para pengunjung harus selalu berhati-hati saat berjalan di jalur ini, jangan sampai terpeleset ya…
Harga Tiket Masuk Coban Bidadari
Harga tiket masuk Coban Bidadari adalah sebagai berikut :
- Tiket Masuk : Rp. 10.000 per orang
- Parkir Motor : Rp. 5.000
- Parkir Mobil : Rp. 7.000
- Flying Fox : Rp. 5.000 per orang
- Tiket Camping : Rp. 25.000 per orang
Sebagai catatan, jika kalian berencana camping di kawasan wisata Coban Bidadari, maka wajib reservasi terlebih dahulu.
Jam Buka Coban Bidadari
- Jam buka Coban Cibadadri setiap hari Senin hingga Minggu
- Beroperasional mulai pukul 09.00 sampai dengan pukul 18.00
Fasilitas Coban Bidadari
Fasilitas wisata yang ada di kawasan wisata Coban Bidadari diantaranya:
- Area parkir
- Toilet
- Spot foto
- Gazebo
- Tempat untuk duduk-duduk
Daya Tarik Coban Bidadari
1. Air Terjun Atau Coban Bidadari
Sebelum kita lanjut pembahasannya, bagi kalian yang belum tahun apa itu “coban” maka saya akan ulas sedikit saja.
Coban adalah bahasa atau istilah untuk air terjun di daerah Jawa. Sama halnya jika di Jawa Barat Coban berarti Curug, yang umumnya disebut dengan air terjun.
Oke kita lanjut. Coban Bidadari memiliki ketinggian sekitar 50 meter serta memiliki udara sejuk yang menyelimuti kawasan tersebut.
Kondisi Coban Bidadari masih sangat alami, udara di sekitarnya sangat sejuk, dan pemandangan pegunungan yang sangat memanjakan mata adalah kenikmatan saat berada di air terjun Malang yang satu ini.
Jika wisata pantai wajib menyaksikan panorama sunrise atau sunset, maka di lokasi wisata coban atau air terjun adalah keindahan saat menyaksikan fenomena pelangi.
Lupakan sejenak kepenatan hidup anda, dan hiruplah udara kebebasan.
2. Spot Foto Instagramable
Konsep wisata yang kekinian menjadikan lokasi wisata Coban Bidadari adalah surga bagi mereka yang suka dengan dunia fotografi.
Spot yang instagramable ini disebut dengan nama Taman Langit, berupa panorama alam pegunungan yang sangat jauh berbeda dengan pemandangan dunia kota.
Terdapat banyak sekali spot foto dengan kreasi yang menarik, unik, dan latar keindahan alam yang berbeda beda. Spot foto tersebut diantaranya :
- Sayap Bidadari
- Rumah Pohon
- Ayunan
- Rumah Hobbit
- Gardu Pandang
Spot foto tersebut menyajikan hasil jepretan yang sama-sama indah meskipun dengan latar yang berbeda-beda. Terutama momen saat kabut turun dan kita berada di Gardu Pandang, maka serasa berada di negeri di atas awan.
3. Camping
Di kawasan wisata Coban Bidadari menyediakan sebuah tempat bagi mereka yang ingin camping. Saat malam menuju subuh luar biasa dinginnya mas bos!
Jangan sampai ada yang ketinggalan perlengkapan campingnya ya… terutama jaket. Dan nikmati momen saat sinar matahari perlahan hadir menyinari tubuh kita, mengganti gelapnya malam dengan cuaca yang sejuk dan terang.
Asal – Usul Coban Bidadari
Asal-usul Coban bidadari adalah berawal dari kisah seorang petani yang tidak sengaja melihat wanita cantik yang sedang berada di bawah air terjun.
Karena penasaran dan terkesima dengan kecantikannya, maka petani tersebut bergegas mendekati air terjun tersebut.
Namun setelah berada di lokasi air terjun, wanita yang sangat cantik tersebut ternyata sudah tidak ada. Dan diduga perempuan tersebut adalah seorang bidadari.
Cerita tentang bidadari tersebut sekaligus menjadi mitos di Coban Bidadari. Selain itu juga kisah seorang bidadari menjadi sebab atau asal-usul penamaan Coban Bidadari.
Penasaran dengan sang bidadari? Silahkan datang saja ke sana, siapa tahu kalian bisa ketemu.
Tips Wisata Coban Bidadari
Sebelum kalian berangkat ke Coban Bidadari, ada baiknya kalian baca dulu tips wisata ini :
- Karena Coban Bidadari menawarkan spot yang instagramable, maka faktor cuaca menjadi yang paling utama. Jadi pastikan anda berwisata saat cuaca sedang cerah.
- Dijamin bakal nangis sambil guling-guling saat anda lupa membawa kamera ke Coban Bidadari. Hehehe. Jadi jangan sampai kalian lupa membawa alat yang satu ini ya, karena pemandangannya ajib banget.
- Siapkan juga baju ganti. Sekalipun anda berada di sisi air terjun, namun tetap saja cipratan airnya dapat membasahi baju dan celana kalian.
- Jangan merusak lingkungan, dan jangan sampai anda membuang sampah sembarangan.
Penutup
Heran, super heran. Kenapa di setiap lokasi selalu saja ada wisatawan yang belum sadar tentang kebersihan. Ayolah… kita jaga, rawat, dan kembangkan destinasi wisata yang sudah tercipta.
Ingat sesungguhnya “Sampahmu, adalah Dosamu”. Selamat berlibur, dan tetap bersyukur ya…