Pulau Mandalika atau warga sekitar menyebutnya Pulau Mondoliko salah satu pulau yang berada di kawasan Jepara, dan menjadi salah satu tempat wisata alam yang masih sangat asri.
Wisata Jepara yang satu ini memang tidak seperti Pulau Panjang yang telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, kesan sunyi dan sepi sangat terasa di Pulau Utara Jepara yang satu ini.
Hal tersebut merupakan salah satu kelebihan dari Pulau Mandalika, karena saat ini para wisatawan banyak yang mencari lokasi wisata dengan vibe sunyi, sepi, juga indah.
simak juga: pantai bandengan
Yang dapat dijadikan sebagai lokasi self healing, melepas semua kegundahan dalam jiwa sehingga dapat menjalankan hidup lebih bersemangat lagi. Berikut artikel tentang Pulau Mandalika Jepara selengkapnya!
Lokasi Pulau Mandalika
Lokasi Pulau Mandalika berada sekitar 2 km dari Benteng Portugis, Desa Banyumanis, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah
Rute Pulau Mandalika
Rute menuju Pulau Mandalika dapat dengan mengarahkan kendaraanmu ke Benteng Portugis bisa pula ke Desa Ujungwatu, kemudian dilanjutkan dengan menyewa sebuah perahu.
Estimasi waktu naik kapal dari Desa Ujungwatu sekitar 30 menit, kamu tinggal menyewa perahu nelayan yang sedang bersandar di sekitar pantai.
simak juga: benteng portugis jepara
Jam Buka Pulau Mandalika
- Jam buka Pulau Mandalika setiap hari selama 24 jam
Akan tetapi karena harus menyusuri lautan terlebih dahulu, maka sebaiknya memperhatikan kondisi cuaca dan jam operasional dari perahu nelayan.
Tiket Masuk Pulau Mandalika
Tiket masuk Pulau Mandalika tidak ada, kamu hanya perlu mengeluarkan biaya untu menyewa perahu. Dimana harga sewa perahunya tidak tetap, tergantung pada kesepakatan antara wisatawan dan si empunya perahu.
Fasilitas Pulau Mandalika
Fasilitas yang ada di sekitar Pulau Mandalika masih sangat terbatas, toilet dan mushola sudah tersedia. Hanya untuk warung dan sebagainya belum ada.
simak juga: gunung muria
Daya Tarik Pulau Mandalika
1. Wisata Religi Di Tengah Lautan
Daya tarik yang pertama dari Pulau Mandalika ialah keberadaan makam yang sering dijadikan lokasi wisata religi oleh sebagian orang, dan senantiasa ramai dikunjungi para peziarah di waktu-waktu tertentu.
Tak jauh dari dermaga Pulau Mandalika terdapat sebuah aula semi terbuka, disana terdapat sebuah makam yakni makam dari Mbah Mondoliko.
Bukan hanya itu saja, di Pulau Mandalika juga terdapat sebuah makam lain yakni makam Mbah Patakwarak yang lokasinya berada di bagian atas dari pulau ini.
2. Menara Suar Mandalika
Di Pulau Mandalika juga terdapat sebuah menara suar atau mercusuar yang letaknya tak jauh dari Makam Mbah Patakwarak dan rumah dari penjaga Pulau Mandalika.
simak juga: pantai kartini
Pulau Mandalika merupakan salah satu pulau di Indonesia yang tidak berpenghuni, konon katanya hanya dihuni oleh beliau sang penjaga pulau dan mercusuar.
Untuk menuju Menara Suar atau Mercusuar Mandalika, kamu harus berjalan kaki menuju ke puncak. Jalannya sudah tertata dengan baik, sehingga dijamin nggak akan kesasar.
Jalannya memang sedikit menanjak, karena lokasi menara suar tersebut berada di titik paling tinggi dari Pulau Mandalika. Suasana di sepanjang perjalanan masih tampak alami, pepohonan lebat tumbuh dengan baik di kiri dan kanan jalan.
3. Spot Healing Paling Tenang
Pulau Mandalika merupakan spot healing paling tenang, jauh dari suara bising kendaraan, jauh dari hiruk pikuk orang-orang, apalagi dari deadline yang seakan tak ada habisnya.
Dengan mendirikan tenda di pinggir pantai, kemudian santuy di atas pasir putihnya sambil menikmati secangkir kopi atau teh sembari memandangi lautan biru yang indah merupakan cara healing yang sempurna.
simak juga: pulau panjang jepara
Setelah puas bersantai, jangan lupa untuk tipis-tipis bermain air dan yang paling penting hunting foto-foto keren dan instagramable di sekitar Pulau Mandalika.
Penutup
Setiap tempat apalagi pulau yang tak berpenghuni seperti Pulau Mandalika ini tak terlepas dari kisah mistis dan misteri, sebagai tamu yang datang berkunjung sebaiknya ikut menjaga dan mematuhi peraturan tak tertulis untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung”