Yogjakarta bukan hanya dikenal sebagai kota gudeg saja loh, masih ada satu makanan khas Jogja yang harus kamu coba. Namanya ialah Sate Klatak, yang merupakan hidangan sate kambing yang berasal dari Kecamatan Pleret, Bantu, Yogyakarta.
Dalam bahasa Jawa membakar sate di luar ruangan disebut dengan Klatak, dari sanalah asal mula penamaan Sate Klatak. Jika tusukan sate pada umumnya menggunakan tusukan dari bambu, lain halnya dengan Sate Klatak. Tusukannya berasal dari besi, dengan maksud supaya bagian dalam daging matang merata.
Sate Klatak disajikan bersamaan dengan kuah kare yang menyerupai gulai, ya sate yang satu ini tidak dihidangkan bersamaan dengan kuah kacang layaknya sate pada umumnya. Satu porsi sate klatak berisi dua tusuk sate, dengan delapan potong kambing per tusuknya.
Itulah alasannya mengapa kamu harus mencoba Sate Klatak ini, sebelumnya simak ulasan lebih jauh mengenai Sate Klatak Jogja ini:
Simak juga: Lokasi Wisata kuliner di Jogja
Asal Muasal Penamaan Sate Klatak
Banyak cerita yang melatarbelakangi penamaan jenis sate yang satu ini. Ada yang mengatakan kata “Klatak” berasal dari bunyi “Klatak-Klatak” yang berasal dari taburan garam kasar pada sate yang sedang dibakar.
Terlepas dari hal tersebut, cerita yang berkembang ialah bahwa Sate Klatak Jogja pertama kali dikenalkan oleh seorang kusir andong yang bernama Jupaini. Sampai saat ini warung sate klatak Pak Jupaini masih ada di Jl. Imogiri, Bantul, Yogyakarta.
Pada awalnya bernama Sate Uyah, karena hanya dibumbui uyah atau garam saja. Tusuk sate yang digunakan awalnya berasal dari jeruji besi roda sepeda, dengan maksud tidak repot harus membuat tusuk sate dari bambu.
Namun ternyata hal tersebut malah membuat sate yang dibakar matang sempurna hingga ke bagian dalamnya. Hal tersebut dikarenakan besi merupakan penghantar panas yang baik.
Rekomendasi Wisata Kuliner Sate Klatak Jogja
Untuk menikmati Sate Klatak cukup mudah, kamu dapat menuju Jl. Imogiri Timur Km. 10 disana ada sedikitnya 9 warung sate klatak yang masih bersaudara satu dengan yang lainnya.
Berikut beberapa rekomendasi tempat makan yang harus kamu kunjungi ketika berada di Yogyakarta. Yakni diantaranya:
1. Sate Klatak Pak Jede
Warung Sate Klatak Pak Jede beralamat di Jl. Nologaten, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Mulai beroperasi pukul 11 siang hingga pukul 11 malam.
Sate Klatak Pak Jede satu porsinya berisi dua buah tusuk disajikan dengan kuah gulai yang khas. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp. 20.000 saja.
Selain itu tersedia menu lain yang masih berbahan dasar daging kambing, misalnya tongseng, nasi goreng kambing, sate kambing, gulai kambing, dan lain sebagainya.
2. Sate Klatak Pak Jupaini
Simak juga: Berburu Sate Taichan di Jakarta
Warung sate yang satu ini merupakan cikal bakal lahirnya Sate Klatak Jogja, maka tak heran jika tempatnya selalu ramai pengunjung. Bahkan kamu harus menunggu hingga satu jam lamanya untuk dapat menikmati Sate Klatak Pak Jupaini.
Lokasinya berada di Jl. Imogiri Timur Km. 10, Jejeran, Wonokromo, Pleret, Bantul, Yogyakarta. Buka mulai pukul 09.00 pagi hingga pukul 01.00 malam. Wisatawan yang datang ke Jogja pasti menyempatkan untuk makan sate klatak di warung Pak Jupaini.
3. Sate Klatak Pak Pong
Simak juga: Menangkap Ayam Tangkap di Aceh
Sate Klatak Pak Pong berlokasi di Jl. Imogiri Timur Km. 10, Pleret, Bantul, Yogyakarta. Harga yang ditawarkan disini mulai dari Rp. 20.000an saja.
Sate Klatak Pak Pong akan disajikan dengan dua jenis saus, yakni kuah gulai dan kecap manis yang telah diberi irisan cabe rawit dan bawang merah.
Warung sate Pak Pong masih termasuk ke dalam keluarga Pak Jupaini, sehingga memiliki rasa yang sangat otentik. Jika biasanya makan sate kambing selalu tercium bau kambing, lain halnya dengan makan sate klatak Pak Pong kamu ngga akan mencium bau kambing sama sekali pada satenya.
4. Sate Klatak Pak Bari
Lokasi warung sate klatak Pak Bari berada di Pasar Wonokromo, sehingga mulai buka sekitar pukul 07 malam hingga dini hari. Alamat lengkapnya berada di Jl. Imogiri Timur No. 5, Wonokromo, Pleret, Bantul, Yogyakarta.
Sate Klatak Pak Beri sudah beroperasi sekitar 28 tahun, tempat makan sate klatak yang satu ini pernah menjadi lokasi syuting film AADC 2 loh.
Semenjak itu Warung Sate Klatak Pak Bari menjadi makin rame dari biasanya, bahkan dalam sehari bisa menghabiskan 100 kg daging kambing.
5. Sate Klatak Pangestu
Simak juga: Kekayaan Bumbu Betutu Bali yang Halal
Sate Klatak Pangestu berada di Jl. Damai No. 10, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yohyakarta. Setelah kamu menjelajahi Kaliurang baiknya mampir ke warung sate yang satu ini.
Selain sate klatak ada juga menu lainnya seperti tongseng, tengkleng, nasi goreng kambing hingga olahan jeroan kambing. Lokasinya berada di pinggir jalan, sehingga mudah untuk ditemukan.
6. Sate Klatak Pak Nyong
Sate Klatak Pak Nyong mulai berdiri sejak tahun 2007, lokasinya masih berada di Jl. Imogiri Timur. Harga yang ditawarkan per porsi sate klatak sekitar Rp. 20.000 saja.
7. Sate Klatak Kang Aji
Simak juga: Kerak Telor Jakarta
Lokasinya berada di Jl. Imogiri Timur Km 9, Wonokromo, Pleret, Bantul, Yogyakarta. Selain memesan sate klatak, kamu juga dapat memesan tongseng kepala kambing dengan kuah yang legit.
Kuah yang disajikan bersamaan dengan sate klatak berrwarna merah tidak kuning seperti biasanya, namun rasanya enak banget.
8. Sate Klatak Mak Adi
Sate Klatak Mak Adi berdiri sejak tahun 1993 dan merupakan pelopor bumbu sate klatak. Lokasinya berada di Jl. Imogiri Timur Km. 10, Wonokromo, Pleret, Bantul, Yogyakarta. Saat ini dikelola oleh anak dari Mak Adi yang bernama Hendyas Feri Aditiya.
Menu andalan di warung sate klatak Mak Adi selain sate klatak ialah Kronyos, yakni lemak sapi yang digoreng kering kemudian diberi bumbu khusus sehingga rasanya nikmat sekali.
Menu yang satu ini merupakan favorite dari artis ganteng Iqbaal Ramadhan, dan tak akan kamu temukan di warung-warung sate yang lainnya.
9. Sate Klatak Bu Jazim
Sate Klatak Bu Jazim mulai berdiri sejak tahun 1982, berlokasi di Jl. Imogiri Timur dan beroperasi mulai pukul 08.00 pagi hingga pukul 12 malam. Satu porsi sate klatak berisi tiga buah tusuk dengan harga mulai dari Rp. 20.000 per porsinya.
Simak juga: Menikmati Aroma Sejarah, dalam segentong Gudeg
Penutup
Wisata kuliner merupakan pelengkap dari liburan yang kamu lakukan di Yogyakarta. Perjalananmu tak akan lengkap jika belum mencicipi makanan khas dari daerah yang kamu kunjungi.
Nikmatilah sate khas Bantul, Jogja yang bernama Sate Klatak ini. Dijamin rasanya enak banget apalagi jika disajikan dengan nasi hangat.