Kerupuk Kulit merupakan makanan khas Garut yang paling sering diburu wisatawan selain dodol untuk dijadikan oleh-oleh, beratnya memang ringan tapi rasanya boleh diadu.
Kerupuk kulit banyak macamnya, yakni ada kerupuk cungur, dan ada pula dorokdok, bahan dasar makanan tersebut sama yakni dari kulit hewan khususnya kulit sapi atau kulit kerbau.
Perbedaan antara kerupuk kulit, kerupuk cungur, dan dorokdok terletak dari bahan dasarnya. Kerupuk kulit berasal dari kulit kerbau, sedangkan kerupuk cungur dan dorokdok berasal dari kulit sapi.
simak juga: curug di garut
Kerupuk kulit merupakan cemilan favorit yang dapat menemani kalian makan nasi, makan mie atau bakso, ataupun cemilan yang akan menemanimu nonton drakor.
Rasanya yang gurih dan kriuk-kriuk membuat kita nggak bisa berhenti makan kerupuk kulit, ataupun jenis yang lainnya. Ibaratnya pantang berhenti sebelum habis, hehehe……
Proses Pembuatan Kerupuk Kulit
Proses pembuatan kerupuk kulit dimulai dari membersihkan kulit bagian dalam kulit kerbau, lalu direbus hingga mengembang. Setelah itu direndam dengan menggunakan air tawar semalaman, step yang terakhir dijemur lalu diberi bumbu untuk kemudian dijemur kembali hingga kering lalu digoreng.
Proses pembuatan dorokdok pun tak jauh berbeda, yakni kulit sapi dibersihkan lalu direbus hingga mengembang. Setelah itu dijemur hingga kering, kemudian digoreng dengan api kecil.
simak juga: wisata alam di garut
Sedangkan untuk proses pembuatan kerupuk cungur, berasal dari cungur atau kikil sapi yang telah dibersihkan dihaluskan lalu dicampur dengan tepung tapioka. Setelah itu dibentuk sesuai ukuran yang diinginkan, lalu dijemur hingga kering kemudian digoreng.
Dalam proses pembuatan kerupuk kulit, kerupuk cungur, hingga dorokdok sangat mengandalkan sinar matahari. Jika cuaca sedang mendung maka proses penjemuran dapat berlangsung lebih lama.
Saat ini rasa dari kerupuk kulit maupun dorokdok cukup beragam, bahkan ada yang rasanya pedas juga loh.
Kerupuk kulit dapat bertahan lama hingga setahun jika kemasannya masih tertutup, jika sudah terbuka sebaiknya simpan ditempat yang tertutup agar tetap crunchy.
Sentra Pembuatan Kerupuk Kulit Di Garut
Sentra pembuatan kerupuk kulit di Garut berada di daerah Copong, tepatnya di Jl. Sudirman, Kp. Babakan Abid No.17, Sucikaler, Kecamatan Karangpawitan, Garut.
simak juga: gunung di garut
Diproduksi secara rumahan, banyak rumah-rumah di sekitar Kampung Babakan Abid memproduksi kerupuk kulit, dorokdok, maupun kerupuk cungur.
Tempat Membeli Kerupuk Kulit Di Garut
Nah untuk membeli kerupuk kulit khas Garut sangat mudah, bisa di sekitaran Pengkolan, di sepanjang jalur Jl. Otista, ataupun di sekitar Jl. Sudirman, Babakan Abid.
Berikut beberapa tempat yang dapat kamu kunjungi untuk membeli kerupuk kulit sebagai oleh-oleh dari Garut:
1. Kerupuk Kulit Bang Haji
- Beralamat di Jl. Jend. Sudirman No. 165, Kota Kulon, Garut Kota, Garut.
simak juga: tempat berendam di garut
2. Kerupuk Kulit Berkah Sari Rasa
- Jl. Ciledug No. 77, Regol, Kecamatan Garut Kota, Garut.
3. Sentra Kerupuk Kulit Babakan Abid
- Jl. Sudirman, Kp.Babakan Abid, Sucikaler, Karangpawitan, Garut
4. Kerupuk Kulit Pada Seneng
- Sucikaler, Kecamatan Karangpawitan, Garut.
simak juga: tempat camping di garut
5. Kerupuk Kulit Hikmah
- Kelurahan Kota Wetan, Kecamatan Garut Kota.
6. Primarasa Sentra Oleh-Oleh
- Jl. Ciledug No.175, Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Garut.
7. Toko Citra Rasa
- Jl. Ciledug No.62, Regol, Kecamatan Garut Kota, Garut.
simak juga: kolam renang di garut
Di beberapa toko oleh-oleh yang ada di Kabupaten Garut pasti menjajakan makanan khas yang satu ini. Harganya pun terbilang murah, yakni mulai dari Rp. 15.000,- saja per bungkusnya.
Bahkan di bis-bis suka ada pedagang asongan yang menawarkan kerupuk kulit maupun dorokdok dengan harga mulai dari Rp. 5.000,- pas lah untuk menemanimu diperjalanan.
Demikian yang dapat kami sampaikan tentang kerupuk kulit khas Garut yang memiliki citarasa enak dan gurih. Dorokdok dan kerupuk cungur pun harus kamu coba ya!